Pertengkaran Rumah Tangga Pasutri di Probolinggo Berujung Bakar Rumah

- Jurnalis

Kamis, 23 Januari 2025 - 15:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suarabayuangga.com, – Pertengkaran hebat dalam rumah tangga Pasangan Suami Istri (Pasutri) Ardianto (35) dengan Siti (29), warga Dusun Tareta, Desa Pesisir, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo ini, hingga berujung membakar seisi rumah.

Peristiwa naas tersebut berlangsung pada rabu (22/1/2025) sore, pukul 15.20 WIB. Entah apa yang dipermasalahkan, hingga pertengkaran tersebut membuat si Siti membeli sebotol bensin, dan menyiram sofa rumahnya secara merata.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sebenarnya si istri ini hanya berniat mengancam saja, hingga dia merai korek api, dan belum sempat nyala, hanya masih percikan,” terang Kepala Desa Pesisir, Sanemo, Pada kamis (23/1/2025) siang.

Namun karena aroma gas dari BBM jenis pertalite itu sudah menyebar, dan kondisi rumah yang tertutup. Membuat percikan api tersebut dengan cepat menyambar seisi rumah.

Hingga akhirnya, Ardianto mengalami luka bakar di kedua kakinya, dan Siti juga mengalami luka bakar di kedua kaki dan kedua tangannya.

“Saat itu saya sedang berada di sawah, namun ada banyak panggilan telpon dari warga, katanya ada rumah terbakar, setelah aya meluncur ke lokasi, keduanya sudah dilarikan ke puskesmas terdekat oleh para tetangga sekitar,” ucapnya.

Beruntung saat itu kondisi air laut yang sedang pasang, warga pun yang berusaha memadamkan api tidak kesulitan air.

“untung anaknya yang bernama Iqbal, selamat, dan baru ditemukan pada pukul 10 malam, di rumah pamannya, ia merasa takut karena melihat kedua orang tuanya sedang bertengkar hebat,” imbuhnya.

Berdasarkan keterangan warga setempat, memang karakter Siti sedikit keras. sedangkan si suami merupakan sosok suami yang penyabar.

“Hingga keduanya sudah dinyatakan boleh pulang, oleh petugas puskesmas, keduanya pun langsung menjalani proses pemeriksaan di Mapolsek Gending,” katanya.

Dari hasil pemeriksaan tersebut, akhirnya keduanya menyepakati menyelesaikan secara kekeluargaan, dan berdamai.(Red)

Berita Terkait

Pemkot Probolinggo Dorong Penguatan Program Makan Bergizi Gratis untuk Sambut Bonus Demografi 2025–2045
Nanik S. Deyang Ungkap Tantangan Program Makan Bergizi Gratis di Probolinggo
DPRD Kota Probolinggo Minta Pemeriksaan Menyeluruh atas Legalitas dan Keamanan Wisata Kum Kum
Diguyur Hujan Deras, Jalur Bromo via Probolinggo Longsor Lalu Lintas Macet Panjang, BPBD Bergerak ke Lokasi
Pengunjung PPP Mayangan Jadi Korban Kekerasan, Pengelolaan Keamanan Dipertanyakan
Wahana Kum-Kum Pelabuhan Probolinggo Disorot LSM LIRA: Ilegal dan Minim Keamanan?
Seorang Pria di Probolinggo Ditemukan Meninggal, Polisi Pastikan Bukan Tindak Kekerasan
Dandim Pantau Progres Pembangunan KDKMP Wilayah Binaan 
Berita ini 40 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 13 Desember 2025 - 10:15 WIB

Pemkot Probolinggo Dorong Penguatan Program Makan Bergizi Gratis untuk Sambut Bonus Demografi 2025–2045

Jumat, 12 Desember 2025 - 23:16 WIB

Nanik S. Deyang Ungkap Tantangan Program Makan Bergizi Gratis di Probolinggo

Jumat, 12 Desember 2025 - 18:48 WIB

DPRD Kota Probolinggo Minta Pemeriksaan Menyeluruh atas Legalitas dan Keamanan Wisata Kum Kum

Jumat, 12 Desember 2025 - 03:15 WIB

Diguyur Hujan Deras, Jalur Bromo via Probolinggo Longsor Lalu Lintas Macet Panjang, BPBD Bergerak ke Lokasi

Kamis, 11 Desember 2025 - 11:03 WIB

Pengunjung PPP Mayangan Jadi Korban Kekerasan, Pengelolaan Keamanan Dipertanyakan

Berita Terbaru