PROBOLINGGO – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Probolinggo sukses menggelar Rapat Kerja Kota (Rakerkot) tahun 2025 yang berlangsung selama dua hari, Jumat–Sabtu (21–22/11/2025), di Nadia Hotel.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Wali Kota Probolinggo yang diwakili Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispopar), Muhammad Abbas, dan diikuti oleh 46 cabang olahraga (cabor) di bawah naungan KONI Kota Probolinggo.
Rakerkot menjadi agenda penting tahunan yang bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan program kerja tahun sebelumnya sekaligus menetapkan arah kebijakan dan strategi pengembangan olahraga di tahun mendatang. Keikutsertaan seluruh cabor diharapkan memperkuat sinergi organisasi dalam meraih prestasi yang lebih baik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam sambutannya, Kadispopar M. Abbas menegaskan bahwa KONI memiliki posisi strategis dalam mewujudkan visi besar Indonesia Sehat 2045. Menurutnya, olahraga tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga bagian dari upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
“Keberhasilan prestasi olahraga yang selama ini mengharumkan nama Kota Probolinggo di berbagai event tingkat regional maupun nasional tidak terlepas dari kerja keras para pengurus cabang olahraga,” kata Abbas.
Ia berharap pelaksanaan Rakerkot dapat menjadi titik tolak peningkatan mutu program olahraga di Kota Probolinggo, baik dalam aspek pembinaan atlet, manajemen organisasi, maupun penyediaan sarana olahraga yang memadai.
Ketua KONI Kota Probolinggo, Zulfikar, menjelaskan bahwa pelaksanaan Rakerkot 2025 merupakan agenda besar kedua KONI di bawah kepengurusan periode 2025–2029, setelah keberhasilan penyelenggaraan Porprov. Rakerkot ini merupakan amanat AD/ART organisasi yang wajib dilaksanakan demi memastikan arah pembinaan olahraga berjalan efektif.
“Mengusung tema ‘Merajut Kebersamaan Menuju Prestasi Gemilang’, melalui Rakerkot ini kami ingin menyatukan pemahaman, menyerap ide, serta menguatkan gagasan seluruh cabang olahraga untuk membangun prestasi Kota Probolinggo ke depan,” ungkap Zulfikar.
Ia menambahkan bahwa forum tahunan ini menjadi kesempatan mengevaluasi seluruh program kerja tahun 2024–2025 dan merancang strategi pembinaan prestasi untuk tahun 2026. Termasuk memperkuat sistem pelatihan, regenerasi atlet, pembinaan bibit muda, serta peningkatan kapasitas pelatih.
Ketua KONI dalam kesempatan itu juga menyampaikan permohonan kepada Pemerintah Kota Probolinggo melalui Dispopar untuk memberikan dukungan anggaran yang lebih maksimal bagi pembinaan atlet. Selain itu, ia menekankan pentingnya peningkatan sarana dan prasarana olahraga sebagai penunjang utama dalam pencapaian prestasi.
“Tanpa dukungan fasilitas yang memadai dan pendanaan yang cukup, pembinaan atlet akan berjalan kurang optimal. Kami berharap sinergi dengan pemerintah terus diperkuat demi kemajuan olahraga di Kota Probolinggo,” ujarnya.
Ketua Panitia Rakerkot, Zen Prabowo, menyampaikan bahwa pelaksanaan kegiatan berjalan lancar, produktif, dan sesuai jadwal berkat kolaborasi seluruh panitia serta dukungan penuh dari pengurus masing-masing cabor. Ia menilai partisipasi aktif peserta menunjukkan komitmen bersama untuk memajukan olahraga di kota ini.
“Rakerkot tahun ini berlangsung kondusif dan antusias. Banyak masukan, usulan, dan evaluasi konstruktif yang dibahas demi memajukan KONI Kota Probolinggo,” kata Zen.
Melalui Rakerkot 2025, KONI Kota Probolinggo berharap dapat memperkuat fondasi organisasi, menyatukan komitmen bersama, serta mempercepat langkah menuju prestasi olahraga yang lebih gemilang di masa mendatang. Kegiatan ini juga diharapkan menjadi momentum penting dalam membangun budaya olahraga yang lebih kuat di tengah masyarakat Kota Probolinggo.






