Empat Hari Dikabarkan Hilang, Remaja Dringu Probolinggo Ditemukan Tewas di Muara

- Jurnalis

Kamis, 2 Januari 2025 - 15:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suara Bayuangga.com, – Setelah dikabarkan tidak pulang selama empat hari kemarin, Aurel Candra Saputra, remaja laki – laki berusia 13, kelas 2 SMP ini ditemukan tewas di muara pantai Bandaran, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo, pada kamis (2/1/2025) siang, dengan kondisi jenazah mulai membusuk.

Proses evakuasi bersama warga, bersama Polairud, Tagana, serta aparat kepolisian ini berjalan dramatis. Pasalnya, lokasi jenazah lumayan sulit dijangkau, dan memakan waktu kurang lebih dua jam.

Kepala Desa Dringu, Puryadi menjelaskan, Aurel dikabarkan hilang semenjak senin (30/12/2024) kemarin. Bahkan orang tua korban yang kebingungan mencari keberadaannya, juga mengunggah foto putranya di media sosial.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Katanya awal pamitnya itu keluar bersama temannya, untuk wifian, namun sejak keluar itu, tidak pernah pulang, lalu ketika dilacak, hpnya ada di warung dekat rumahnya,” terangnya, pada kamis (2/1/2025) siang.

Hingga akhirnya, warga desa setempat digegerkan dengan ditemukannya jenazah laki – laki yang mulai membusuk di muara Sungai Bandaran.

Warga pun melaporkan hal tersebut pada pihak kepolisian untuk melakukan proses evakuasi. Kondisi jenazah yang mulai membusuk itu pun sudah sulit untuk dikenali.

Bahkan keluarga korban juga sempat tidak mengira jika jenazah tersebut adalah Aurel. “Jadi untuk memastikan jika itu Aurel, pihak kepolisian pun membawa jenazah korban ke RSUD Dr Saleh, Kota Probolinggo, untuk proses autopsi,” imbuhnya.

Hingga saat ini proses autopsi masih berlangsung, dan pihak kepolisian masih belum bisa memberi keterangan terkait kematian korban.

“Kan yang bikin janggal itu, matinya kenapa, dan bagaimana kronologinya, jadi kami serahkan sepenuhnya ke pihak berwajib,” tandas Puryadi.(Red)

Berita Terkait

Warga Probolinggo Kini Bayar Iuran Sampah Lewat Tagihan PDAM, Berlaku Rp 2.000 per Bulan
Diduga Dibuntuti dan Diancam Celurit, Seorang Wanita di Probolinggo Alami Kecelakaan Tunggal di Jalur Pantura
Duka Menyelimuti Rumah Keluarga Korban KMP Tunu di Selat Bali, Warga Probolinggo Jadi Korban
Antisipasi Cuaca Ekstrem, KAI Daop 9 Jember Siagakan Tim dan Peralatan di Jalur Rawan
LSM LIHAT Minta Polairud Bertindak Tegas Soal Kapal Bolga di Perairan Dangkal
Waspada Kasus DBD di Kabupaten Probolinggo, Nyaris Tembus 1000 Pasien
Masa Depan Honorer Belum Jelas, Ribuan Peserta PPPK Tahap II di Probolinggo Masih Menunggu Kepastian
Semangat Juang Atlet Probolinggo Menggema Jelang Porprov Jatim 2025
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 9 Juli 2025 - 16:16 WIB

Warga Probolinggo Kini Bayar Iuran Sampah Lewat Tagihan PDAM, Berlaku Rp 2.000 per Bulan

Rabu, 9 Juli 2025 - 16:14 WIB

Diduga Dibuntuti dan Diancam Celurit, Seorang Wanita di Probolinggo Alami Kecelakaan Tunggal di Jalur Pantura

Kamis, 3 Juli 2025 - 16:12 WIB

Duka Menyelimuti Rumah Keluarga Korban KMP Tunu di Selat Bali, Warga Probolinggo Jadi Korban

Kamis, 3 Juli 2025 - 15:54 WIB

Antisipasi Cuaca Ekstrem, KAI Daop 9 Jember Siagakan Tim dan Peralatan di Jalur Rawan

Kamis, 26 Juni 2025 - 16:30 WIB

Waspada Kasus DBD di Kabupaten Probolinggo, Nyaris Tembus 1000 Pasien

Berita Terbaru