Pemkab Probolinggo Rapat Persiapan Refocusing APBD 2025

- Jurnalis

Selasa, 11 Februari 2025 - 09:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suarabayuangga.com,- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo melalui Badan Pengelolaan Pendapatan, Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) menggelar rapat persiapan refocusing APBD Tahun Anggaran 2025.

Kegiatan yang diikuti oleh seluruh Kepala OPD dan Camat di lingkungan Pemkab Probolinggo ini dihadiri Pj Bupati Probolinggo Ugas Irwanto didampingi Asisten Administrasi Umum Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo Tutug Edi Utomo, Kepala BPPKAD Kabupaten Probolinggo Kristiana Ruliani dan Kepala Bappelitbangda Kabupaten Probolinggo M. Sjaiful Efendi.

Rapat pembahasan refocusing di tahun anggaran 2025 ini dilakukan oleh Pemkab Probolinggo dengan maksud untuk penghematan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). Dimana penghematan APBD ini dilakukan sesuai Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 dan Keputusan Menteri Keuangan RI Nomor 29 Tahun 2025.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pj Bupati Probolinggo Ugas Irwanto mengatakan kegiatan rapat persiapan refocusing APBD ini adalah tindak lanjut dari Instruksi Presiden Nomor 1 tahun 2025 tentang efisiensi belanja dalam pelaksanaan APBN dan APBD tahun anggaran 2025. Oleh karena itu diperlukan penyesuaian pos belanja hingga evaluasi program secara rinci untuk memastikan efektivitas anggaran.

“Refocusing anggaran merupakan bagian dari usaha pemerintah daerah untuk menjaga stabilitas roda pemerintahan, sehingga ini bukan secara sengaja memangkas kegiatan dan hak pegawai, akan tetapi mendahulukan kepentingan berdasarkan prioritas,” kata Ugas Irwanto.

Menurut Pj Bupati Ugas, pemangkasan yang dilakukan adalah mengarah pada kegiatan-kegiatan yang kurang mendukung terhadap pembangunan secara maksimal. Tentunya seluruh Kepala OPD melakukan perencanaan Dokumen Penggunaan Anggaran (DPA) dapat direncanakan dan direalisasikan berdasarkan skala prioritas.

“Harapan saya, dengan adanya refocusing anggaran ini tidak mengurangi kinerja pegawai dalam melayani masyarakat. Tetapi bagaimana pegawai tetap dapat menciptakan inovasi baru dalam pembangunan daerah kedepannya,”ujarnya.

Sementara Kepala BPPKAD Kabupaten Probolinggo Kristiana Ruliani menyampaikan pihaknya akan melakukan penyesuaian anggaran di tahun 2025 ini sesuai Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025. “Kita melakukan kegiatan pergeseran recofusing yaitu antar organisasi, antar unit, antar program, antar kegiatan dan antar jenis belanja sesuai dengan ketentuan pasal 164 Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 12 Tahun 2019,”tuturnya.(WP)

Berita Terkait

Duka Menyelimuti Rumah Keluarga Korban KMP Tunu di Selat Bali, Warga Probolinggo Jadi Korban
Antisipasi Cuaca Ekstrem, KAI Daop 9 Jember Siagakan Tim dan Peralatan di Jalur Rawan
LSM LIHAT Minta Polairud Bertindak Tegas Soal Kapal Bolga di Perairan Dangkal
Waspada Kasus DBD di Kabupaten Probolinggo, Nyaris Tembus 1000 Pasien
Masa Depan Honorer Belum Jelas, Ribuan Peserta PPPK Tahap II di Probolinggo Masih Menunggu Kepastian
Semangat Juang Atlet Probolinggo Menggema Jelang Porprov Jatim 2025
Pertama Di Indonesia, Perkumpulan Advokat Indonesia Resmikan Mahkamah Desa Di Probolinggo
Peringati Hari Bhayangkara ke 79, Polres Probolinggo Kota Laksanakan Anjangsana
Berita ini 23 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 3 Juli 2025 - 16:12 WIB

Duka Menyelimuti Rumah Keluarga Korban KMP Tunu di Selat Bali, Warga Probolinggo Jadi Korban

Kamis, 3 Juli 2025 - 15:54 WIB

Antisipasi Cuaca Ekstrem, KAI Daop 9 Jember Siagakan Tim dan Peralatan di Jalur Rawan

Kamis, 3 Juli 2025 - 15:52 WIB

LSM LIHAT Minta Polairud Bertindak Tegas Soal Kapal Bolga di Perairan Dangkal

Kamis, 26 Juni 2025 - 16:30 WIB

Waspada Kasus DBD di Kabupaten Probolinggo, Nyaris Tembus 1000 Pasien

Kamis, 26 Juni 2025 - 16:19 WIB

Masa Depan Honorer Belum Jelas, Ribuan Peserta PPPK Tahap II di Probolinggo Masih Menunggu Kepastian

Berita Terbaru