Dam Peninggalan Belanda Di Kademangan Jebol, Ratusan Hektare Sawah Tak Teraliri Air

- Jurnalis

Kamis, 16 Januari 2025 - 16:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suarabayuangga.com, – Dam Kelep atau Dam Sumber Kareng di Kelurahan Pohsangit Kidul, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo, jebol.

Dam yang dibangun pada tahun 1900-an ini jebol pada hari Rabu (15/1/2025) sekitar pukul 02.00 dini hari.

Kejadian itu menyebabkan aliran irigasi ke lahan persawahan di wilayah sekitar terganggu. Air sungai yang mengairi sekitar 194 hektar sawah sempat terhenti.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sarip, warga sekitar mengaku baru mengetahui kejadian tersebut pada pukul 8 pagi. Penyebabnya adalah balok kayu dan sampah yang menumpuk ditengah Dam. Kejadian ini menyebabkan ratusan hektare sawah di sekitar tak teraliri air.

“Saya taunya jam 8 pagi, ini disebabkan karna balok kayu sama barongan atau sampah dari atas mas. Akibatnya sawah banyak yang tidak dialiri air” ungkapnya.

Sarip mengatakan, Saat ini, pihak pengairan mencoba melakukan perbaikan sementara, agar air dapat mengalir ke sawah sekitar, sembari menunggu pihak berwenang menangani kejadian tersebut.

“Ini pihak pengairan melakukan perbaikan sementara, tapi masih nunggu dari pihak berwenang” pungkasnya.

Sugito Prasetyo, Kepala BPBD Kota Probolinggo membenarkan jebolnya Dam Kelep di Kecamatan Kademangan. Menurutnya, dam tersebut jebol diduga karena terjangan air dan material seperti balok kayu dan sampah yang terbawa arus air.

BPBD sendiri sifatnya hanya membantu, karena Dam kelep tersebut merupakan milik Pemerintah Provinsi. Untuk memastikan keamanan warga sekitar, BPBD memasang garis pembatas di lokasi. Lalu, akses jalan di atas pintu air ditutup sementara untuk mengantisipasi warga melintas.

“Sebab, jalan di atas dam sering dilewati warga sebagai jalan pintas. Ini sementara kami tutup karena takut membahayakan,” jelasnya.(Red)

Berita Terkait

Warga Probolinggo Kini Bayar Iuran Sampah Lewat Tagihan PDAM, Berlaku Rp 2.000 per Bulan
Diduga Dibuntuti dan Diancam Celurit, Seorang Wanita di Probolinggo Alami Kecelakaan Tunggal di Jalur Pantura
Duka Menyelimuti Rumah Keluarga Korban KMP Tunu di Selat Bali, Warga Probolinggo Jadi Korban
Antisipasi Cuaca Ekstrem, KAI Daop 9 Jember Siagakan Tim dan Peralatan di Jalur Rawan
LSM LIHAT Minta Polairud Bertindak Tegas Soal Kapal Bolga di Perairan Dangkal
Waspada Kasus DBD di Kabupaten Probolinggo, Nyaris Tembus 1000 Pasien
Masa Depan Honorer Belum Jelas, Ribuan Peserta PPPK Tahap II di Probolinggo Masih Menunggu Kepastian
Semangat Juang Atlet Probolinggo Menggema Jelang Porprov Jatim 2025
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 9 Juli 2025 - 16:16 WIB

Warga Probolinggo Kini Bayar Iuran Sampah Lewat Tagihan PDAM, Berlaku Rp 2.000 per Bulan

Rabu, 9 Juli 2025 - 16:14 WIB

Diduga Dibuntuti dan Diancam Celurit, Seorang Wanita di Probolinggo Alami Kecelakaan Tunggal di Jalur Pantura

Kamis, 3 Juli 2025 - 16:12 WIB

Duka Menyelimuti Rumah Keluarga Korban KMP Tunu di Selat Bali, Warga Probolinggo Jadi Korban

Kamis, 3 Juli 2025 - 15:54 WIB

Antisipasi Cuaca Ekstrem, KAI Daop 9 Jember Siagakan Tim dan Peralatan di Jalur Rawan

Kamis, 26 Juni 2025 - 16:30 WIB

Waspada Kasus DBD di Kabupaten Probolinggo, Nyaris Tembus 1000 Pasien

Berita Terbaru