Gadis 13 Tahun di Kota Probolinggo Minggat, Isi Suratnya Bikin Sang Nenek Menangis

- Jurnalis

Selasa, 17 Desember 2024 - 20:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suarabayuangga.com, – Gadis belia berusia 13 tahun bernama bernama Novita Dini Eka, asal Gang Arjuna, RT 05, RW 03, Kelurahan Pilang, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo ini minggat dari rumah, sejak minggu (15/12/2024) malam kemarin. Ia meninggalkan rumahnya tanpa pamit, dan hanya meninggalkan sepucuk surat, yang membuat hati si nenek menangis sesenggukan saat membacanya.

Umi Kulsum (67), yang merupakan nenek dari Novita menjelaskan, bahwa sebelumnya cucu kesayangannya ini ditinggal cerai oleh kedua orang tuanya.

Bahkan ibu kandungnya sudah meninggal dunia, sedangkan ayahnya, saat ini sudah menikah lagi. Alhasil si Novi pun terlantar, dan diasuh oleh neneknya (Umi Kulsum).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saat itu, sekitar pukul 22.00 WIB pada Minggu malam, Novita pamit mengunjungi rumah pamannya, Ari Junaidi yang masih di satu komplek, Novita memang terbiasa bermain dengan anak pamannya, bahkan, Minggu malam itu keduanya terdengar sedang tertawa.”terangnya, pada selasa (17/12/2024) sore.

Umi tidak menyangka cucunya itu minggat dari rumah. Sebab, saat mendengar suara gelak tawa, Umi kemudian pergi tidur.

“Saya pikir mau menginap di rumah. Jadi saya biarkan saja mereka berdua di dalam kamar,” imbuhnya.

Di Senin pagi, Ari sebagai paman Novita bertanya pada anaknya. Novita ternyata pamit pulang ke anaknya sekitar pukul 11.00 WIB.

“Nah pagi-pagi itu ibu ke saya. Ternyata katanya gak ada di rumah ibu saya. Dari situ kami sadar, kalau anak kami minggat,” ucap Ari.

lalu, karena Novita ini tidak ada di rumahnya, Umi dan seluruh keluarganya memeriksa baju dan kamar Novita. Beberapa baju serta tas sekolahnya sudah lenyap.

“Novita bawa hape tapi saat kami hubungi sudah tidak bisa,” katanya.

Menurut Ari, Novita merupakan anak yang ceria dan terbuka. Selama yang ia ketahui Novita tidak pernah mengeluh atau bercerita sedang mengalami masalah.

“Kami sudah bertanya ke guru dan teman-temannya tidak ada yang tahu,” tambahnya.

Novita memiliki teman laki-laki yang dikenal dari sosial media. Ari mendapatkan informasi dari teman istrinya, bahwa Novita dijemput sebuah mobil sedan di depan Gang Jalan Flamboyan atau Gang Armada.

Sementara menurut Umi, Novita memang terlihat sering mengobrol dengan teman laki-lakinya melalui panggilan video.

“Katanya itu orang jember pas saya tanya. Senang ini anaknya, jadi saya biarkan,” ungkapnya.

Selama ini, menurut Umi, Novita merupakan anak penurut dan tidak pernah terlibat masalah.

“Setiap minggu bantu saya jualan di pasar minggu. Sekolah, les, kebutuhannya saya penuhi. Nak, cucuku sayang, pulang, ibuk (sebutan Novita untuk neneknya) kangen,” ucapnya lagi.

Dari sepucuk surat yang ditinggalkan oleh Novita, berisi “Buk Fita pamit kerja. Maaf Fita gak pamit, Fita wedi gak di boleh Fita nekat, maaf buk, sehat ya buk.”

Dengan kepergian gadis belia itu, membuat hati si nenek menjadi sangat sedih. Bahkan ketika menceritakan kronologi pada awak media, ia pun tidak kuasa menahan air matanya, dan menangis sesenggukan.

“Pulang nak, mbah kangen, mbah khawatir sama kamu nak,” tandas Umi

Hingga kini, pihak keluarga sudah melaporkan kepergian Novita tersebut pada pihak kepolisian. Dengan harapan, gadis belia tersebut bisa segera ditemukan dalam kondisi sehat wal afiat.(Red)

Berita Terkait

Berantas Narkoba, Lapas Probolinggo Laksanakan Tes Urine Massal Bagi Pegawai dan Warga Binaan
Warga Probolinggo Kini Bayar Iuran Sampah Lewat Tagihan PDAM, Berlaku Rp 2.000 per Bulan
Diduga Dibuntuti dan Diancam Celurit, Seorang Wanita di Probolinggo Alami Kecelakaan Tunggal di Jalur Pantura
Duka Menyelimuti Rumah Keluarga Korban KMP Tunu di Selat Bali, Warga Probolinggo Jadi Korban
Antisipasi Cuaca Ekstrem, KAI Daop 9 Jember Siagakan Tim dan Peralatan di Jalur Rawan
LSM LIHAT Minta Polairud Bertindak Tegas Soal Kapal Bolga di Perairan Dangkal
Waspada Kasus DBD di Kabupaten Probolinggo, Nyaris Tembus 1000 Pasien
Masa Depan Honorer Belum Jelas, Ribuan Peserta PPPK Tahap II di Probolinggo Masih Menunggu Kepastian
Berita ini 1,579 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 10 Juli 2025 - 18:35 WIB

Berantas Narkoba, Lapas Probolinggo Laksanakan Tes Urine Massal Bagi Pegawai dan Warga Binaan

Rabu, 9 Juli 2025 - 16:16 WIB

Warga Probolinggo Kini Bayar Iuran Sampah Lewat Tagihan PDAM, Berlaku Rp 2.000 per Bulan

Rabu, 9 Juli 2025 - 16:14 WIB

Diduga Dibuntuti dan Diancam Celurit, Seorang Wanita di Probolinggo Alami Kecelakaan Tunggal di Jalur Pantura

Kamis, 3 Juli 2025 - 15:54 WIB

Antisipasi Cuaca Ekstrem, KAI Daop 9 Jember Siagakan Tim dan Peralatan di Jalur Rawan

Kamis, 3 Juli 2025 - 15:52 WIB

LSM LIHAT Minta Polairud Bertindak Tegas Soal Kapal Bolga di Perairan Dangkal

Berita Terbaru