Suarabayuangga.com, – Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) pada 17 Agustus 2024, berbagai sudut Kota Probolinggo mulai dihiasi dengan bendera merah putih yang dijual oleh pedagang musiman.
Salah satu pedagang tersebut adalah Suhartini, penjual bendera asal Desa Menyono, Kuripan yang telah menjalani usahanya sejak tahun 2004.
Suhartini berjualan bendera di sekitar Jl. Ahmad Yani Kota Probolinggo sejak 31 Juli 2024 lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Lokasi saya jualan dibelakang Klenteng mas, di Jl. Ahmad Yani, untuk harganya bervariasi, mulai dari Rp.30.000 sampai harga Rp. 300.000 per satu bendera” ucapnya.
Suhartini mulai berjualan dari jam 6 pagi hingga jam 7 malam dengan omset perhari Rp.10.000 hingga Rp.30.000 jika sedang sepi pembeli. “Kalo sepi pembeli pendapatan sehari bisa Rp.10.000 sampai Rp.30.000 mas” tambahnya.
Sementara itu Khoir, penjual bendera yang berlokasi di Jl. Cokroaminoto yang juga berasal dari Desa Menyono, Kuripan yang telah menjalani profesi sebagai penjual bendera musiman sejak 2010. Ia menjelaskan, penjualan biasanya meningkat mendekati tanggal 17 Agustus, saat masyarakat mulai merasakan semangat kemerdekaan dan persiapan untuk merayakan HUT RI, namun perbedaan terasa di tahun ini. penjualan bendera tahun ini lebih sepi dibandingkan dengan tahun-tahun kemarin
“Saya jual bendera merah putih aja mas, memang setiap tahun disini di Jl. Cokroaminoto, cuma tahun ini lebih terhalang dengan adanya PKL dipinggir jalan, jadi agak tertutup benderanya, kalo perbedaan ada, tahun ini lebih sepi daripada tahun-tahun kemarin” ungkap Khoir.
Dirinya berharap kepada pemerintah daerah untuk memperhatikan penjual bendera musiman tiap tahun, karena tempat yang kurang memadai agar diberikan lokasi khusus untuk berjualan bendera.
“Saya berharap kepada pemerintah daerah untuk lebih memperhatikan penjual bendera pinggir jalan, untuk lokasi atau tempat yang lebih memadai, karena kan kami menjual bendera juga musiman, setahun sekali jadi kami herharap mendapat tempat untuk berjualan” harap Khoir.
Penulis : Alan
Editor : Anas